Shen Yun Reviews: Shen Yun Mewartakan Awal dari Era Baru

San Jose, Kalifornia – Beberapa pengalaman dalam hidup dapat dipandang telah menyentuh lubuk terdalam dari seorang insan. Bagi dua bersaudara, Lynn Pentz dan Rene Besold, Shen Yun telah melakukannya.

“Shen Yun berbicara pada sisi tertinggi dalam jiwa kami. Di hati sini dan jiwa kami terangkat dalam seni. Sangat indah. Sebuah karya seni yang megah,” ujar Pentz, mengenakan jas hitam megah dengan hiasan pernik naga Tiongkok berwarna emas. 

Pentz, yang menyebut pertunjukan itu “sangat menginspirasi,” akhirnya memperoleh tiket sebagai hadiah natal dari saudaranya, Rene, setelah beberapa tahun ia berkeinginan untuk menyaksikannya.

“Shen Yun merupakan sebuah pengalaman penuh warna yang indah,” tambahnya. “Perjalanan lintas-budaya yang tidak hanya menuntun ke sejarah dan tradisi spiritual Tiongkok, tetapi juga sebuah kesempatan untuk menarik napas panjang dan merasakan jiwa anda dipenuhi oleh bentuk tertinggi dari seni… demikian pula musiknya yang menyegarkan serta keindahan dari tarian dan kostumnya, serta latar belakang imajinatif yang hidup.”

Ini bukanlah pujian kecil dari seorang produser acara yang berada di balik acara-acara global yang telah diakui seperti Hands Across America dan Live Aid.

Rene Besold, saudari dari Pentz yang juga sama bersemangatnya dan mantan direktur SDM dan Pelatihan, menyuarakan perasaan yang serupa.

“Dengan pemandangan dan suara, serta tekstur dan warna, orkestra yang luar biasa, dan gerakan, tarian yang mengalir, serta presisi dari segalanya – anda tidak dapat menyaksikannya di sebuah layar datar, anda akan merasakannya,” komentar Besold. “Itu menembus hati dan masuk dalam jiwa anda.”

“Sangat mendalam dan bermakna. Sebuah pengalaman yang sungguh luar biasa. Itu adalah sebuah pengalaman, bukan sekedar pertunjukan. Saya harus katakan, barangkali –secara menyeluruh- merupakan yang terindah dari seluruh pertunjukan yang pernah saya saksikan, tak ada taranya,” tambahnya. 

‘Dimensi ini demikian ril’

Bagi Lynn Pentz, dunia surgawi yang dilukiskan dalam Shen Yun bukanlah sekedar hasil imajinasi.

“Bagi saya itu ril,” ujarnya. “Demikian memukau, dan sejujurnya, saya pikir karunia surgawi dapat mengambil bentuk apa pun yang anda kenali.”

Sebagai individu pencari spiritual, dan dianugerahi dengan pengalaman supernormal, cara Pentz memandang dunia surgawi yang dilukiskan di atas panggung, barangkali berbeda dengan kebanyakan pengunjung teater lainnya.

“Bagi mereka dengan mata ketiga yang terbuka,” tambahnya, “dimensi-dimensi ini adalah ril, dilukiskan dengan kenyataan fisik sebenarnya. Ini bukan sekedar mitos. Ini bukanlah sekedar beberapa pengalaman teatrikal.”

Banyak kebudayaan percaya pada kemampuan untuk melihat di balik dunia fisik.

“Shen Yun memberikan orang-orang kesempatan untuk melihat dimensi surgawi, tidak hanya sebuah gambaran simbolis, yang kebanyakan orang akan bayangkan, tetapi nyata - yang orang-orang alami dengan mata ketiga yang terbuka serta hati terbuka dan terhubung dengan jiwa,” lanjut Pentz.

“Ini perwujudan sesungguhnya dari apa itu kekuatan sejati… ketika anda mengembangkan kekuatan hidup anda, anda memurnikan diri dan anda mewujudkan kebajikan, kemudian kekuatan sejati akan datang pada anda. Baik dari sisi kesadaran dan karunia, dan terkait kemampuan anda untuk memengaruhi dunia fisik. Dengan harapan, untuk mengangkatnya,” ujarnya.