Selamat Festival Pertengahan Musim Gugur!
Hal yang saya sukai dari budaya Tiongkok adalah sejarahnya yang dalam dan kaya. Dengan rentang waktu 5.000 tahun, Tiongkok tidak kekurangan hari raya, dan saya sangat menyukai alasan yang baik dibalik suatu perayaan. Dan kita punya satu perayaan hari Minggu ini, yang menjadi hari perayaan favorit saya pribadi.
Festival Kue Bulan, juga dikenal sebagai Festival Pertengahan Musim Gugur (secara harafiah diterjemahkan dari zhong-qiu-jie), adalah perayaan panen yang penting di hari ke 15 bulan ke 8 menurut penanggalan Imlek.
Selain menyangkut masalah pertanian, Festival Pertengahan Musim Gugur ini juga merupakan saat berkumpul. Ini merupakan malam dimana seluruh anggota keluarga berkumpul bersama-sama untuk makan malam besar. Dengan tibanya malam, keluarga menyalakan lentera, menyiapkan meja dibawah langit malam, dan duduk disana mendengarkan kabar dari para anggota keluarga sambil makan kue bulan dan menikmati keindahan bulan purnama.
Tidak akan salah, rembulan akan muncul dalam tampilannya yang paling besar dan paling bulat. Karena bulan purnama adalah simbol akan berkumpulnya kembali dari keseluruhan anggota keluarga, Festival Musim Gugur juga dikenal sebagai Festival Berkumpul Kembali.
Sama seperti kebanyakan hari raya tradisional, festival Kue Bulan punya banyak kisah dibelakangnya. Contohnya, ini adalah penjelasan favorit saya tentang darimana kue bulan berasal.
Selama masa Dinasti Yuan , orang-orang Mongol datang dari Utara untuk memerintah Tiongkok. Para loyalis dari Dinasti Song yang telah dijatuhkan tidak senang dengan pemerintah dari negeri asing, dan berencana untuk melakukan pemberontakan. Dengan Festival Kue Bulan yang semakin mendekat, para pemberontak memerintahkan pembuatan sebuah kue istimewa-dan di dalamnya masing-masing dimasukkan sebuah pesan rencana penyerangan. Pada malam Festival Kue Bulan, para pemberontak membuka kue mereka, mengikuti instruksi, dan menyerang serta merebut kekuasaan Yuan, mendirikan sebuah Dinasti Ming yang baru.
Kue bulan ini lezat-dan bukan kue yang bisa kita makan setiap hari. Sebetulnya dulu, saat di Australia saya tidak suka kue bulan. Saya rasa akar Asia saya muncul keluar setelah saya bergabung dengan Shen Yun. Sekarang, saya menunggu-nunggu hari raya ini karena akan bisa memakan kue bulan yang lezat.
Tapi juga ingat bahwa ini adalah hari raya berkumpulnya anggota keluarga, dan sekarang saya habiskan kebanyakan waktu dalam setahun saya di New York, jauh dari rumah dan kerabat saya di Australia. Shen Yun telah menjadi rumah saya selama lima tahun terakhir, namun terasa bahwa saya telah berada disini lebih lama dari itu. Saya rasa hal itu karena semua orang disini, terasa seperti keluarga bagi saya.
Orang-orang sering bertanya-tanya mengapa Shen Yun mampu mencapai banyak keberhasilan dalam waktu yang singkat. Satu alasannya adalah karena semua orang bekerja bersama untuk satu tujuan: untuk membangkitkan kembali kebudayaan Tiongkok yang hilang. Di Shen Yun, kita adalah sebuah keluarga besar yang bahagia, dan itu termasuk Anda –fans kami. Jadi hari Minggu ini, mari kita rayakan bersama-sama.
Helen Shia
Penari
September 27, 2012